Selasa, 05 Mei 2015

GIZI IBU HAMIL



Hal-hal yang terjadi pada saat kehamilan

Pada trimester I
Pada saat kehamilan 1-3 bulan terjadi penurunan berat, hal ini disebabkan adanya gangguan pusing, mual, dan muntah, untuk dianjurkan porsi makanan kecil tetapi sering. Bentuk makanan kering, tidak berkuah
Pada trimester II
Nafsu makan mulai membaik, makanan di berikan 3x + 1x makanan selingan, makanan lauk hewani seperti telur, teri, hati baik untuk mencegah kurang darah
Pada trimester III
Makanan harus disesuaikan dengan keadaan ibu, bila ibu kelebihan berat badan maka, dikurangi makanan pokok dan tepung-tepungan dan perbanyak sayur dan buah untuk mencegah sembelit.
Hal-hal yang berkaitan dengan perubahan berat badan bagi sang ibu

Kekurangan berat badan = bayi premature dan bayi berat lahir rendah
Kelebihan berat badan = hipertensi dan diabetes bagi sang ibu
Kenaikan berat badan  yang tidak adekuat dapat melahikan bayi dengan berat badan lahir rendah, gejala hipertensi, kehamilan kembar dan obesitas bagi sang ibu setelah melahirkan
Perubahan berat badan secara umum
Trimester I                = 0,7—1,4 kg / minggu
Trimester II & III     = 0,35—0,4 kg / minggu

 Hal-hal yang harus dihindari selama kehamilan


Makanan berlemak, jika ada gejala mual dan muntah
·         Bumbu yang berbau tajam seperti merica
·         Bahan tambahan makanan
·         Tembakau, rokok, kopi, the, coklat, dan soft drink
Apa yang terjadi bila kekurangan gizi
Pengaruh bagi  ibu hamil
Ibu lemah dan kurang nafsu makan, anemi, kemungkinan infeksi tinggi
Pengaruh pada janin
Anemi pada bayi, berat  badan bayi lahir rendah
Pada ibu menyususi
Produksi ASI berkurang, anemi, lemas


PESAN PESAN PENTING BAGI IBU HAMIL

·      Ibu hamil harus makan dan minum lebih banyak dari pada saat tidak hamil
·      Untuk mencegah kurang darah selama hamil ibu harus banyak makan makanan sumber zat besi seperti sayuran yang berwarna hijau tua, tempe, tahu, kacang hijau, telur, ikan dan daging
·      Jangan lupa minum tablet tambah darah 1 butir setiap hari
·      Jangan lupa memeriksakan diri kepada bidan atau puskesmas secara teratur, agar ibu dan kandungnnya tetap sehaT
·      Untuk mencegah gigi rontok dan tulang rapuh, ibu hamil harus banyak makan, makanan sumber zat kapur seperti kacang-kacangan, telur, ikan teri yang dimakan bersama tulangnya, sayuran daun hijau.


CONTOH MENU IBU HAMIL


Pagi
Susu manis , Nasi, Telur ceplok + kering tempe, Tumis kacang panjang

Pukul 10.00
Bubur kacang hijau

Siang
Nasi, Ikan goreng, Botok tempe, kemangi, melandingan, Sayur asem,Pepaya

Pukul 16.00
Kolak labu kuning + pisang

Malam
Nasi, semur daging + tahu, orak-arik wortel kol, pisang



TRI GUNA MAKANAN



Dalam tubuh, makanan mempunyai tiga guna (triguna), yaitu:
-         Tenaga (makanan pokok)
Sebagai sumber zat tenaga, makanan digunakan agar makhluk hidup dapat mempunyai tenaga pada saat menjalankan kegiatannya seperti, bekerja, olahraga, balajar, dll.
Contoh makanan sumber zat tenaga :
Beras, mie, roti, talas, kentang, singkong, jagung, terigu, mentega, kue, ubi, gula, minyak goreng, sagu.

-         Pembangun (lauk-pauk, dan susu)
Sebagai zat pembangun makanan  digunakan untuk tumbuh. Lauk pauk merupakan pangan sumber zat pembangun.
Contoh makanan sumber zat pembangun :
Tempe, tahu, telur, susu, ikan emas, ikan asin, ayam, kacang hijau, kedelai, kacang merah, kacang tanah, ikan nila, ikan gurami, udang, daging, hati, lele.

-         Pengatur (sayuran dan buah)
Sebagai sumber zat pengatur, makanan digunakan agar semua bagian tubuh dapat melaksanakan tugasnya secara teratur.
Contoh makanan sumber zat pengatur :
Kangkung,  bayam, daun singkong, wortel, papaya, mangga, jeruk, daun ubi, kacang panjang, labu kuning, nangka, nanas.

TAHAPAN PEMBERIAN MAKAN



Makanan Bayi usia 6 bulan
·   ASI
·   Makanan lembut (lunak) 2x sehari
·   Berikan ASI dulu, baru makanan pendamping

Makanan Bayi usia 6-12 bulan
·   Teruskan pemberian ASI/MP ASI
·   Berikan makanan lembek dengan frekuensi sesuai usia
·   Perkenalkan aneka ragam bahan makanan
·   Beri makan sesuai jumlah kebutuhan kalorinya agar tidak terjadi kegemukan atau kekurangan gizi

takaran makanan Tim

·   Usia 6 bulan : paling sedikit 6 sendok makan dewasa.
·   Usia 7 bulan : paling sedikit 7 sendok makan dewasa
·   Usia 8 bulan : paling sedikit 8 sendok makan
·   Usia 9 bulan : paling sedikit 9 sendok makan


Makanan balita usia 1-2 tahun
ASI diberikan sampai anak usia 2 tahun
Anak diberi makanan lembik
Susunan makanan setiap hari terdiri dari makanan pokok, lauk pauk, sayur, dan buah
Anjurkan agar anak makan 4 sampai 5 kali setiap kali selain ASI.
Dalam 1 hari jumlah makanan anak separuh dari jumlah makanan ayahnya

  
Makanan balita usia lebih dari 2 tahun
Berikan makanan keluarga berdasarkan triguna makanan
Berikan susu pengganti atau penerus ASI
Jika anak sakit mintalah nasibat petugas kesehatan mengenai, pemberian makanan yang tepat dan sehat.